PKS Siap Bela Rakyat yang Dizalimi

Jakarta - Kasus bailout Bank Century juga mendapat sorotan dari Partai Keadilan Sejahtera (PKS). Partai dakwah ini mengaku siap membela rakyat yang telah dizalimi oleh proses pengucuran dana senilai Rp 6,7 triliun itu.

"Rakyat dan nasabahnya harus dilindungi, orang-orang yang dizalimi akan kita bela," kata Presiden PKS Luthfi Hasan Ishaaq usai acara Serah Terima Jabatan di Kantor DPP PKS, Jl TB Simatupang, Jakarta, Selasa (27/10/2009). Luthfi menggantikan Tifatul Sembiring yang kini menjabat Menkominfo.

Ditanya apakah pembelaan PKS itu akan diwujudkan lewat dukungan usul penggunaan hak angket, Luthfi lebih menyerahkan hal tersebut pada kader yang duduk di Dewan Perwakilan Rakyat (DPR).

"Angket itu adalah pilihan-pilihan politik. Kita menyerahkan pada teman-teman di DPR," katanya.

Jika nanti mendukung angket, apakah tidak takut akan memecah koalisi? "Tergantung, kita lihat dinamika politik ke depan," jawabnya.

Di DPR, baru Fraksi PKB dan Fraksi PPP yang secara lantang mendukung penggunaan hak angket untuk kasus Century. Sedangkan Fraksi Partai Golkar dan Fraksi PDIP masih menunggu hasil final audit investigasi yang tengah dilakukan Badan Pemeriksa Keuangan (BPK).
(lrn/nrl)