Kreasi Tenun Lunggi Sambas Dipamerkan

Karnaval Berlangsung Meriah, Ajang Promosi dan Majukan Wisata Sambas

KAIN Tenun Lunggi Sambas, menjadi bintang utama. Dikolaborasi kemudian dikenakan puluhan model dengan berjalan dirute disepanjang 2,1 Kilometer dan disaksikan ribuan pasang mata saat Karnaval Tenun Lunggi 2019, Sabtu (24/8).

“Kami ingin meyakinkan pemerintah, terutama pemerintah pusat. Bahwa Sambas punya tenun lunggi, yang harus didukung agar mendunia,” kata Wakil Bupati Sambas, Hj Hairiah SH MH.

Upaya-upaya sudah dilakukan agar Lunggi Sambas “mendunia”. Salah satunya melalui Karnaval Tenun Lunggi, yang saat ini sudah tahun ke dua digelar. Bisa dilihat sendiri, sambutan sangat luar biasa baik dari masyarakat maupun peserta karnaval.

Ke depan, kegiatan ini akan digelar secara rutin dan harus didukung semua pihak. Lantaran, dalam ajang ini, tak hanya mempromosikan tenun lunggi. Namun dampak lainnya, akan membangkitkan pariwisata di Kalbar khususnya di Sambas dan mendorong perekonomian masyarakat.

Pemkab Sambas sendiri, sudah melakukan pendampingan terhadap para penenun Sambas melalui Dinas Koperasi UMKM Perindustrian dan Perdagangan serta Dekranasda. Asisten Bidang Administrasi dan Umum Setda Pemprov Kalbar, Dra Marlyna MSi saat mewakili Gubernur Kalbar mengapresiasi apa yang dilaksanakan Sambas dengan melaksanakan Karnaval Tenun Lunggi.

“Apa yang dilakukan di Sambas ini, harus menjadi agenda tahunan, seperti halnya di Jember. Sambas punya Karnaval Tenun Lunggi, yang ini nantinya berdampak positif disektor lain,” kata Marlyna. Sekda Kabupaten Sambas, Drs H Uray Tajudin MSi mengapresiasi seluruh peserta yang datang dari luar Sambas, seperti Kayong Utara, Singkawang dan lainnya, serta peserta dari Sambas serta masyarakat dan semua pihak yang mendukung acara ini.

Puluhan peserta Karnaval Tenun Lunggi, dikumpulkan di halaman Istana Alwatzikoebillah. Sebelum dilepas Wakil Bupati Sambas yang didampingi Asisten Bidang Administrasi dan umum Setda Pemprov Kalbar, Sekda Sambas, Ketua TP PKK Sambas, Anggota DPRD Sambas, serta pihak terkait lainnya.

Kemudian hadir juga pejabat dari Serawak Malaysia. Setelah sampai di finish, yakni Halaman Kantor Bupati Sambas. Dewan juri umumkan pemenang karnaval. Untuk kategori beregu, juara 3 nomor peserta 02 dari Bengkel Seni sempalai. Juara 2 nomor peserta 03 dari Istana Alwatzikoebillah Dalam Kaum Sambas. Dan juara 1 peserta nomor 04 dari Sanggar DAC Singkawang.

Di kategori perorangan, juara design terunik nomor 13, Uray Elin Farlina dari Dinas PUPR Sambas. Juara harapan 3 nomor peserta 19 Derry SP dari Singkawang. Juara Harapan 2 nomor peserta 04 Heri Purwanto SIP M Ling Pemkab dan Dekranasda Kayong Utara. Juara harapan 1 jatuh pada peserta nomor 23 dari Sukamantri atas nama Katarina Parwati. juara 3 nomor 32 Sulaiman S Md T dari Desa Lorong.

Juara 2 nomor peserta 30 dari Sukamantri atas nama Dewi. Juara 1 jatuh pada nomor peserta 11 yakni Deni Hariyadi dari Singkawang. Ada juga juara favorit pilihan wakil Bupati Sambas, tema majapahit masa kerajaan panembahan Sambas Ratu Sepudak nomor 15 atas nama Elya Kandau S PKP dari Tebas.

Kemudian favorit Drs Marlina Asisten Administrasi dan Umum Setda Pemprov Kalbar tema Mitologi of lancang kuning dari Singkawang nomor undian 2 atas nama Najwa Putri Aliya dari Singkawang.(fah)