Selasa, 7 Mei 2024

Bayi yang Ditelantarkan dalam Kardus di Pungging Mojokerto Diberi Nama Ini, Kondisinya Bersih, Pipi Masih Merah dan Bermata Sipit 

- Jumat, 22 Maret 2024 | 14:35 WIB
BAYI MALANG: Kondisi bayi laki-laki yang dibuang dalam kardus saat ditemukan di teras rumah warga Desa Purworejo, Kecamatan Pungging, Kabupaten Mojokerto, Jumat (22/3/2024) dini hari. (dok Polsek Pungging for JPRM)
BAYI MALANG: Kondisi bayi laki-laki yang dibuang dalam kardus saat ditemukan di teras rumah warga Desa Purworejo, Kecamatan Pungging, Kabupaten Mojokerto, Jumat (22/3/2024) dini hari. (dok Polsek Pungging for JPRM)

PUNGGING, Jawa Pos Radar Mojokerto - Orok bayi yang dibuang dalam kardus di rumah warga Desa Purworejo, Kecamatan Pungging, Kabupaten Mojokerto sudah diberi nama. 

Sementara ini, bayi berjenis kelamin laki-laki itu berada dalam penguasaan Polsek Pungging Polres Mojokerto dan dirawat di RSUD Prof Dr Soekandar Mojosari, Mojokerto.

Dalam surat wasiat yang disertakan di dalam kardus, bayi laki-laki yang terlihat masih merah itu diberi nama oleh pelaku pembuangan. 

Baca Juga: Bayi yang Diterlantarkan dalam Kardus Kini Dirawat Intensif, Begini Keterangan Direktur RSUD Soekandar Mojokerto dr Djalu

Nama laki-laki yang diberikan yakni, Ashraf Hamzah Zaki Putra. Ketika ditemukan bayi itu menangis dengan berteriak keras. 

Teriakan bayi itu memantik pasangan Buaman-Halimah menengok muasal suara tangisan. Tak tahunya di teras rumahnya ada kardus berisi bayi. 

Ketika ditemukan, bayi terlihat sudah membuka mata meski sempit. Pipinya memerah dan matanya sipit.

Baca Juga: Tinggalkan Surat Wasiat, Begini Pengakuan Perempuan yang Terlantarkan Bayi dalam Kardus di Pungging Mojokerto

Bayi laki-laki itu mengenakan baju dan diberi selimut dan sarung tangan. Kondisinya pun relatif bersih atau bisa disebut sudah dimandikan selepas dilahirkan. 

Kardus yang digunakan membuang bayi berupa kardus karton bekas berlogo Sinar Mas.

"Pukul 24.00 kami mendengar ada suara anak kecil menangis kencang sekali. Kami pikir di rumah sini kan tidak ada yang punya bayi, akhirnya kami intip keluar rumah. Ternyata sudah ada bayi diletakkan di sofa depan rumah,'' ujar Halimah, 55, istri Buaman. 

Baca Juga: RSUD RA Basoeni Kabupaten Mojokerto Tangani Maksimal Bumil-Bayi Risti lewat Bunyi Sehati

Halimah mengaku tidak tahu persis siapa sosok yang tega menelatarkan bayi laki-laki tersebut. Namun sebelumnya, Halimah sempat mendengar deru suara motor berhenti di depan rumahnya.

Beberapa menit kemudian, terdengar suara tangisan bayi yang membuatnya terbangun dan keluar rumah. 

''Ada sepeda motor sempat lewat dan berhenti. Tapi saya tidak tahu orangnya apakah perempuan atau laki-laki,'' imbuhnya. Saat dicek, bayi malang tersebut masih dalam kondisi sehat.

Halaman:

Editor: Fendy Hermansyah

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X