-20%

Musyawarah Para Pencuri

Rp52.000

Pengarang: Mahwi Air Tawar
Tebal: 144 hlm.
Cetakan: 2023.
Dimensi: 13×19 cm.
Sampul: Soft cover.
Kertas isi: Book paper
ISBN: 978-623-5294-18-6

Kategori:

Deskripsi

Seperti halnya kumpulan cerpen terdahulu, sebutlah Blater, dalam kumcer ini Mahwi tetap setia mengeksplorasi dunia dan budaya keseharian Madura. Baginya dan bagi banyak pengarang Madura, jagat Madura memang lokus tambang kreatif yang tak pernah habis. Ada saja yang bisa dikatakan dan dikreasikan dari bumi Madura.

–Prof. Djoko Saryono, guru besar Pendidikan Bahasa dan Satra Indonesia Universitas Negeri Malang.

 

“Musyawarah Para Pencuri” merupakan refkleksi atas kehidupan masa kini, baik dalam tatanan tradisi budaya, pendidikan, ekonomi dan keterbelakangan masyarakat pedesaan. Musyawarah para pencuri bukan semata berikisah soal pencuri dan penculikan, perampok atau perampasan harta benda, lebih dari itu mengenai bagaimana hak-hak masyarakat yang kerap dikungkung oleh tradisi -yang kadang kala- memiliki benang merah dengan kehidupan modern.

Misalnya cerita Toya, mengisahkan tentang sosok santri dan pondok pesantren di Madura. Saat ini tidak sedikit kalangan anak muda yang sebelumnya cenderung memilih melanjutkan pendidikan di pesantren, mulai berubah. Pendidikan satu sisi sudah bukan lagi menjadi pilihan utama. Mereka lebih memilih merantau, bekerja ke berbagai daerah, yang dominan ke Jakarta. Di sana meyoritas bekerja sebagai penjaga atau pengusaha toko kelontong.

Selain itu, cerpen lain dengan tema perempuan, pelacuran, pencurian dan tema lokalitas ke-Madura-an lain menjadi bagian tema yang tidak kalah menarik untuk dibaca..!

Hubungi kami sekarang!