Bagi masyarakat Melayu, tepak sirih merupakan perangkat yang sudah tidak asing lagi. Tepak sirih selalu hadir dalam setiap acara atau upacara adat Melayu.
Mengutip keterangan unggahan Instagram @infosumutku, tepak sirih akan menjadi pembuka dalam setiap acara adat Melayu.
Di dalam tepak sirih itu sendiri, terdiri dari berbagai bahan-bahan yang akan digunakan untuk memakan sirih. Mulai dari daun sirih, pinang, kapur, gambir, cengkeh, kacip, hingga tembakau.
Dulang tepak sirih terbagi menjadi dua bagian. Pada bagian atas, disusun empat cembul dengan urutan susunan seperti, pinang, kapur, gambir dan tembakau.
Sedangkan di bagian bawah, susunan terdiri dari cengkeh, daun sirih dan kacip.
Diketahui, tradisi memakan sirih ini sudah ada hampir 3000 tahun lamanya dan diyakini berasal dari Zaman Neopolitik.