Terpopuler
Aktifkan notifikasi untuk dapat info terkini, Bun!
Bunda dapat menonaktifkan kapanpun melalui pengaturan browser.
Nanti saja
Aktifkan

trending

Mengharukan! Perempuan Berjilbab Bela Bocah Yahudi, Ini Alasannya

Annisa Karnesyia   |   HaiBunda

Minggu, 24 Nov 2019 18:41 WIB

Perempuan berjilbab ini menuai pujian karena membela bocah Yahudi yang dilecehkan di tempat umum.
Ilustrasi wanita muslim/ Foto: iStock
Jakarta - Aksi seorang wanita muslimah menuai apresiasi dan pujian, setelah menegur seorang pria di dalam kereta. Sang pria diketahui tengah melecehkan dua orang bocah Yahudi dengan ujaran sentimen antisemitisme.

Dikutip dari BBC, kejadian ini terjadi di kereta bawah tanah London pada Jumat (22/11/2019). Peristiwa bermula saat pria yang tidak diketahui identitasnya ini, terekam membacakan petikan-petikan Alkitab anti-Yahudi kepada dua bocah laki-laki.


Dua bocah ini diketahui sedang bepergian bersama keluarganya, Bun. Pelaku sempat ditegur oleh penumpang pria.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT


"Dia hanya berteriak pada anak-anak ini," kata Chris Atkins, perekam video.

Atkins merekam video selama sekitar dua menit. Pelaku juga terekam mengancam seorang pria yang menegurnya. Hingga akhirnya, seorang wanita Muslim berjilbab bernama Asma Shuweikh ikut menegurnya.

"Wanita Muslim itu...benar-benar, benar-benar menjalankan tugasnya dengan sangat tegas dan terus-menerus," kata Atkins.

"Di zaman sekarang ini kita diberitahu betapa tidak tolerannya setiap orang dan semua agama saling membenci dan di sini kita memiliki seorang wanita Muslim yang baik pada anak-anak Yahudi," sambungnya.

Aksi Asma Shuweikh menuai pujian. Shuweikh sendiri adalah ibu dua orang anak yang tinggal di London. Ia membela dua bocah itu karena mengingat dua buah hatinya.

"Menjadi ibu dua anak, saya tahu bagaimana rasanya berada dalam situasi itu dan saya ingin membantu jika saya berada dalam situasi itu," ujar Shuweikh.

Asma Shuweikh membela dua bocah Yahudi yang dilecehkan dengan ujaran antisemitisme (screenshot video Chris Atkins)Asma Shuweikh membela dua bocah Yahudi yang dilecehkan dengan ujaran antisemitisme/ Foto: Tangkapan video Chris Atkins

Mendapat pujian tak lantas membuat Shuweikh bangga. Menurutnya banyak orang yang ikut membantunya menegur pelaku.

"Saya tidak dapat mengapresiasi semua pujian karena banyak orang lain yang terlibat. Saya tidak ragu untuk melakukannya lagi," katanya.

Polisi Transportasi Inggris langsung mencari pria itu setelah video beredar dan meminta keterangan dari sejumlah saksi. Akhirnya, pelaku pelecehan terhadap dua bocah Yahudi itu berhasil ditangkap.

Berkaca dari kejadian ini, tentu kita sesama manusia harus saling membantu dan hidup bertoleransi meski berbeda keyakinan. Hal ini juga terkait dengan sikap seorang muslim pada non-muslim.

Melansir NU Online, dalam kajian Islam, setidaknya ada dua kategori non-Muslim, yaitu kafir harbi dan kafir dzimmi atau sering disebut ahli dzimmah. Kafir harbi merujuk pada non-Muslim yang memusuhi umat Islam dan berusaha menghalangi dakwah Islam. Sementara kafir dzimmi yaitu non-Muslim yang hidup damai dan bergaul bahu-membahu dengan umat Islam.

Non-Muslim dalam kategori ahli dzimmah memiliki hak dan kewajiban yang sama dengan warga negara lain. Kita sebagai Muslim boleh berinteraksi dan harus bergaul secara baik dengan mereka sebagaimana keterangan dalam Tafsir Syekh M Jamaluddin Al-Qasimi.

Dalam tafsirnya, dia menambahkan bahwa kebijakan dan regulasi pemerintah wajib melindungi dan mengakomodasi kepentingan mereka. Pemerintah memiliki kewajiban yang sama dengan umat Islam terkait perlakuan terhadap non-Muslim.

Bunda, simak juga kiat mengenalkan agama pada anak di video berikut ya.

[Gambas:Video Haibunda]

(ank/rap)

TOPIK TERKAIT

HIGHLIGHT