Mengenal lebih jauh olahraga lompat tinggi yang populer di abad ke-19

- Selasa, 29 Juni 2021 | 20:14 WIB
Ilustrasi lompat tinggi. Foto: Ist.
Ilustrasi lompat tinggi. Foto: Ist.



Di Indonesia, lompat tinggi merupakan nomor perlombaan dalam cabang olahraga atletik dan berada di bawah naungan organisasi Persatuan Atletik Seluruh Indonesia (PASI).





Olahraga ini diperlombakan untuk memperoleh lompatan yang setinggi-tingginya saat melewati mistar dengan ketinggian tertentu. Tak dipungkiri, pada ajang olahraga muticabang seperti Olimpiade, lompat tinggi menjadi salah satu kategori yang diikutsertakan di cabang atletik.





-
Ilustrasi lompat tinggi. Foto: Ist.




Berikut beberapa jenis gaya dalam lompat tinggi:





  1. Gaya Gunting




Gaya ini jenis ini adalah gaya yang paling klasik. Gaya ini mulai hadir ketika olahraga atletik mulai dipertandingkan di olimpiade Skotlandia di abad 19.





2. Gaya Guling Sisi





Gaya guling sisi merupakan gaya yang melakukan awalan dengan memposisikan tubuh berada di samping mistar, gaya yang sering disebut western roll ini dilakukan dengan cara mengangkat tubuh sehingga memposisikan tubuh sedemikan rupa hingga ketika diudara melayang dan terlentang disusul dengan putaran tubuh hingga akhirnya melewati mistar.





3. Lompat Tinggi Gaya Straddle





Gaya ini diciptakan dan diperkenalkan oleh Charles Dumas dan hampir mirip dengan gaya guling sisi, bahkan bisa dikatakan bahwa gaya ini adalah gaya penyempurna dari gaya guling sisi. Karena gaya ini tidak lagi menepatkan kepala lebih rendah dari pinggul.

Halaman:

Editor: Bhakti Hariani - HopsID

Tags

Rekomendasi

Terkini

X