JawaPos.com – Pernahkah kamu mendapat gigitan semut api hingga menyebabkan rasa perih sekaligus gatal yang mengganggu, bahkan hingga alergi?
Gigitan serangga satu ini memang kerap menimbulkan berbagai macam reaksi yang meresahkan.
Gigitan semut api atau semut merah mengeluarkan racun yang berisi campuran dari 46 protein.
Oleh sebab itu, tubuh yang mendapat gigitannya memicu efek kemerahan, gatal-gatal, sensasi rasa terbakar, hingga bengkak.
Biasanya gigitan jenis serangga ini diawali dengan rasa perih hingga gatal-gatal, kemudian menimbulkan bentolan merah.
Kondisi tersebut secara tidak sengaja membuat penderitanya menggaruknya, namun bahayanya mampu menyebabkan iritasi kulit.
Selain menyebabkan iritasi, gigitan semut api juga menimbulkan beberapa gejala lain, diantaranya mempengaruhi sistem saraf dan menyebabkan alergi.
· Mempengaruhi sistem saraf
Dilansir dari halodoc.com gigitan semut api dapat menyebabkan penderita mengalami halusinasi dan gejala serupa lainnya setelah digigit semut.
Baca Juga: Anjuran 4 Amalan untuk Perempuan Haid saat Malam Lailatul Qadar
Biasanya kondisi tersebut diawali dengan rasa sakit atau sensasi terbakar hebat sesaat setelah sengatan.
· Menyebabkan alergi
Gigitan semut api juga dapat menimbulkan luka melepuh, dan hal itu terkadang menjadi pertanda reaksi alergi pada beberapa pengidap. Biasanya ditandai dengan sekitar area sengatan membengkak, terbakar, atau gatal.
Artikel Terkait
Jadwal Imsak dan Waktu Subuh Ramadhan 2024 Bagi Wilayah Jawa Timur dan Sekitarnya pada Hari Ini, 6 April 2024
Jadwal Imsak dan Waktu Subuh Ramadhan 2024 Bagi Wilayah Jateng dan Sekitarnya pada Hari Ini, 6 April 2024
Jadwal Imsak dan Waktu Subuh Ramadhan 2024 Bagi Wilayah Bali dan Sekitarnya pada Hari Ini, 6 April 2024
Jadwal Imsak dan Waktu Subuh Ramadhan 2024 Bagi Wilayah Gorontalo dan Sekitarnya pada Hari Ini, 6 April 2024
Jadwal Imsak dan Buka Puasa Ramadhan 2024 Bagi Wilayah Riau dan Sekitarnya pada Hari Ini, 6 April 2024